Cari

Read more: http://impoint.blogspot.com/2013/01/cara-membuat-kotak-search-box.html#ixzz2QsxbHPnU Dilarang copy paste artikel tanpa menggunakan sumber link - DMCA Protected Follow us: @ravdania on Twitter | pemakan.worell on Facebook

Minggu, 20 Oktober 2013

Organisasi, Manajemen dan Tata Kerja

1.      Pendahuluan

Setiap manusia tidak terlepas dari kehidupan di sekelilingnya, karena manusia adalah makhluk yang tak bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Itulah yang menjadi sebab, manusia senang untuk membuat organisasi baik organisasi politik maupun organisasi social lainnya. Organisasi merupakan element yang amat diperlukan dalam kehidupan manusia. Dengan organisasi manusia dapat melaksanakan hal – hal atau kegiatan – kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan dengan baik secara individu atau sendiri.
Pada dasarnya kemampuan manusia dan kebutuhan manusia saling bertolak belakang. Kebutuhan manusia yang tidak terbatas tidak dapat terpenuhi karena kemampuan manusia yang terbatas.  Oleh karena itu manusia membentuk suatu perkumpulan dengan individu lain untuk bekerja sama mencapai tujuan yaitu dapat memenuhi kebutuhannya. Agar tujuan tersebut dapat tercapai manusia membuat pengorganisasian, pengarahan, pemotivasian maupun pengendalian yang baik dari individu itu sendiri dalam melakukan sesuatu yang ingin direalisasikannya.

2.     Organisasi, Manajemen dan Tata Kerja

2.1   Organisasi
Organisasi berasal bara bahasa yunani organon (ὄργανον), yang berarti alat. Secara harfiah organisasi diartikan sebagai suatu kelompok orang dalam suatu wadah untuk tujuan bersama. Sebuah organisasi dapat terbentuk karena dipengaruhi oleh beberapa aspek seperti penyatuan visi dan misi serta tujuan yang sama dengan perwujudan sekelompok orang tersebut terhadap masyarakat. Organisasi yang dianggap baik adalah organisasi yang dapat diakui keberadaannya oleh masyarakat disekitarnya, karena memberikan manfaat terhadap lingkungan sekitarnya. Orang-orang yang ada di dalam suatu organisasi mempunyai suatu keterkaitan satu sama lain. Rasa keterkaitan ini muncul karena adanya kesamaan visi dan misi serta tujuan dalam suatu organisasi.

2.1.1       Definisi Organisasi Menurut Para Ahli
Terdapat beberapa teori dan perspektif mengenai organisasi, ada yang cocok sama satu sama lain, dan ada pula yang berbeda. Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber (uang, material, lingkungan) sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi. Menurut para ahli terdapat beberapa pengertian organisasi sebagai berikut.
  • Menurut James D. Mooney : organisasi adalah suatu bentuk kerjasama manusia untuk pencapaian tujuan bersama.
  • Menurut Thester I. Bernard : organisasi merupakan suatu sistem kerjasama dari 2 orang atau lebih, sesuatu yang tak terwujud dan tidak bersifat perseorangan dan sebagian besar mengenai hal-hal hubungan.
  • Menurut J. M. Gaus : organisasi adalah tata hubungan antar orang-orang untuk dapat memungkinkan tercapainya tujuan bersama dengan adanya pembagian tugas dan tanggung jawab.
  • Organisasi adalah alat untuk tercapainya tujuan dari sebuah Hubungan manajemen dan organisasi manajemen.
2.1.1      2.1.2          Manfaat Organisasi
  1. Untuk mencapai sebuah tujuan : Organisasi dibentuk dari tujuan-tujuan bersama yang berkaitan, maka pencapaian tujuan yang dilakukan oleh orang banyak atau dalam artian anggota sebuah kelompok lebih berpeluang untuk mencapai tujuan yang lebih maksimal dan efektif.
  2. Melatih mental bicara di publik : mental berbicara didepan umum tidak setiap orang bisa peroleh dengan mudah, harus dengan pelatihan lama dan berkala. Sebuah organisasi, kelompok belajar, atau kelompok studi ilmiah bagi para mahasiswa adalah sebuah wadah yang tepat untuk pengembangan public speaking.
  3.  Untuk memecahkan masalah : karena dalam sebuah organisasi permasalahan adalah hal yang sangat sering terjadi, entah karena perbedaan pendapat atau permasalahan dalam segi fiskal sebuah kelompok. Pemecahan dari setiap permasalahan yang ada mengajarkan bagaimana harus bersikap dan menyikapi permasalahan yang ada dalam kehidupan masyarakat yang lebih kompleks dan majemuk.
  4. Sebagai ajang atau tempat berkumpulnya individu untuk mewujudkan tujuannya.
2.2        Manajemen
Manajemen merupakan suatu proses yang terdiri dari rangkaian kegiatan, seperti perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengendalian/pengawasan, yang dilakukan untuk menentukan dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan melalui pemanfaatan sumberdaya manusia dan sumberdaya lainnya. Manajemen diperlukan dalam kehidupan sehari-hari untuk mencapai keberhasilan tujuan . dalam kehidupan sehari - hari manajemen harus terkordinir dengan baik. Contoh manajemen di kehidupan sehari - hari ialah mengatur kehidupan rumah tangga,suami ataupun istri harus kompak dalam membangun keluarga yang baik,baik dalam keuangan , komunikasi agar keluarga tetap harmonis .

2.2.1  Pengertian Manajemen
Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal.  Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. 
  • Menurut Dr. SP. Siagian dalam buku “Filsafat Administrasi” Management dapat didefinisikan sebagai kemampuan atau keterampilan untuk memperoleh suatu hasil dalam rangka pencapaian tujuan melalui oranglain.
  • Menurut Prof. Dr. H. Arifin Abdulrachman dalam buku “Kerangka Pokok-Pokok Management” diartikan sebagai
    • kegiatan-kegiatan/aktivitas-aktivitas,
    • proses, yakni kegiatan dalam rentetan urutan-urutan,
    • insitut/orang-orang yang melakukan kegiatan atau proses kegiatan.
  • Menurut Ordway Tead yang disadur oleh Drs. HE. Rosyidi dalam buku “Organisasi dan Management “ mendefinisikan proses dan kegiatan pelaksanaan usaha memimpin dan menunjukkan arah penyelenggaraan tugas suatu organisasi di dalam mewujudkan tujuan yang telah ditetapkan.
  •  Menurut Marry Parker Follet, manajemen adalah sebagai seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui oranglain.
  • Menurut James A.F. Stonner manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber-sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang ditetapkan.
  • Menurut Drs. Oey Liang Lee manajemen adalah seni dan ilmu perencanaan pengorganisasian, penyusunan, pengarahan dan pengawasan daripada sumberdaya manusia untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
  • Menurut R. Terry Manajemen merupakan suatu proses khas yang terdiri dari tindakan-tindakan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengendalian yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran yang telah ditentukan melalui pemanfaatan sumberdaya manusia dan sumberdaya lainnya.
  • Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.

2.2.2 Manfaat Manajemen
Luther gullicik mengatakan fungsi manajemen adalah sebagai perencanaan, organisasi, staf, penggerakan, pengarahan, pemimpin, motivasi, pengoordinasian, pengendalian, laporan, operasional yang digunakan dan pembinaan dalam bekerja, Namun pada intinya tetap sama bahwa fungsi manajemen yaitu :
  1. Forecasting atau peramalan terhadap rencana yang akan dibuat. Tujuannya agar bisa memperkirakan apakah tujuan tersebut harus dilakukan atau sebaiknya tidak perlu dilakukan.
  2. Planning yang berarti rencana. Setelah diprediksi dan mendapatkan hasilnya, maka membuat rencana dari mulai pertama hingga akhir. Pemikiran tentang apa yang akan dibuat dan dikerjakan adalah hal yang paling utama dalam suatu kegiatan. Pemikiran tentang keputusan yang akan dipilih, dari mana sumber yang akan didapat serta bagaimana pengerjaannya, semua itu termasuk di dalamnya.Pertanyaan yang dijawab oleh diri kita sendiri adalah langkah yang terdapat dalam proses perencanaan, dan pertanyaan tersebut bisa diawali dengan bagaimana cara memulainya hingga akhir yang harus dilewati. Beberapa pertanyaan tersebut misalnya apa yang harus dilakukan, mengapa melakukan itu, bagaimana caranya dan memulainya, kapan harus dilaksanakan dan dimana itu terjadi.
  3. Organisasi yang bertujuan sebagai tim dalam pelaksanaan kegiatan yang ingin dikerjakan, sehingga pelaksanaan dapat dengan mudah dikerjakan
  4. Pengarahan (directing) adalah suatu tindakan untuk mengusahakan agar semua anggota kelompok berusaha untuk mencapai sasaran sesuai dengan perencanaan manajerial dan usaha.
2.3. Tata Kerja
Tata kerja atau metode adalah suatu cara bagaimana agar sumber – sumber yang tersedia dapat digunakan dengan waktu yang tersedia dan dapat digunakan dengan cara teratur dan terarah dalam melakukan kegiatan manajemen.

2.3.1  Manfaat Tata Kerja
Tata kerja yang teratur serta terarah membuat proses berlangsungnya kegiatan manajemen semakin baik, tata kerja merupakan proses kegiatan kerja yang dilakukan secara ilmiah dan praktis, selain itu pemakaian tata kerja juga dapat ditujukan untuk:
a. Menghindari terjadinya pemborosan dalam pendayagunaan sumber – sumber waktu yang tersedia.
b. Menjamin pembagian kerja serta waktu secara terkoordinasi.
c. Menghindari masalah – masalah yang ada serta kesimpangsiuran dalam proses tujuan yang ingin tercapai.

3 .  Analisis Hubungan Manajemen, Organisasi dan Tata Kerja

Organisasi merupakan unsur yang dibutuhkan dalam kehidupan bermasyarakat dengan beberapa alasan, seperti organisasi digunakan untuk mendapatkan sesuatu yang tidak mungkin dapat kita lakukan sendiri. Dengan bekerja sama individu-individu dapat menyelesaikan tugas-tugas yang akan sulit untuk dicapai jika dilakukan seorang diri, organisasi dapat menyediakan pengetahuan yang berkesinambungan serta dapat menjadi sumber karier yang penting.
Disamping organisasi, diperlukan juga usaha-usaha untuk mengelola kegiatan dan orang-orang maupun unsur lainnya yang ada didalam organisasi agar tujuan organisasi tersebut dapat tercapai dengan lebih baik. Semua bentuk organisasi dimana orang-orang bekerja bersama mencapai tujuan yang telah ditetapkan, membutuhkan manajemen. Manajemen diperlukan organisasi agar usaha pencapaian tujuan menjadi lebih mudah. Karna manajemen menjelaskan perlunya proses kegiatan dan pendayagunaan sumber-sumber serta waktu sebagai faktor yang diperlukan . Manajemen berasal dari kata manage yang berarti mengatur dan diartikan sebagai koordinasi semua suber daya melalui fungsi-fungsi yang ada di dalam manajemen untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Fungsi- fungsi tersebut meliputi fungsi perencanaan (plan), fungsi organisasi (Organization), fungsi pelaksanaan (Act), dan fungsi pengawasan (Controling).  Dalam managemen terdapat enam aspek yang diatur dapat disingkat dengan 6M yaitu, Man, Money, Machine, Material, Method, dan Market. Selain itu di dalam menajemen juga terdapat hal-hal yang harus ada yaitu Tujuan, Proses, Keahlian serta adanya pihak yang diatur dan pihak yang mengatur.
Selain Manajemen, agar tujuan dalam suatu organisasi dapai tercapai diperlukan juga sebuah tata kerja atau  dapat disebut juga dengan metode. Metode atau tatakerja merupakan suatu cara atau pola agar sumber-sumber dan waktu yang tersedia dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mencapai tujuan dari sutu organisasi. Dengan tat kerja suatu organisasi dapat menghindari terjadinya pemborosan dalam penyalahgunaan sumber daya, serta menjamin adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat.
Sehingga dapat disimpulkan bahawa hubungan antara organisasi, manajemen dan tata kerja adalah sebagai berikut. Organisasi merupakan sekumpulan dari orang- orang yang memiliki pandangan yang sama sehingga bekerja bersama-sama untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Dalam proses pencapaian tujuan tersebut tentunya diperlukan suatu manajemen yang mengelola kegiatan, sumberdaya dan unsure unsure lainnya dalam organisasi tersebut. Dalam proses pengelolaan manajemen diperlukan cara-cara atau pola untuk memanfaatkan sumber daya, tenaga dan waktu seefisien mungkin untuk mencapai tujuan dari organisasi. Jadi peranan manajemen dan tata kerja tidak dapat terpisah dari organisasi.

Referensi :
  • http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/pengantar_organisasi_dan_metode/bab1_arti_penting_organisasi_dan_metode.pdfTeori Organisasi Struktur, Desain, dan Aplikasi, (Jakarta: Arcan: 1994),
  •  Teori-Teori Belajar. Jakarta: Penerbit Erlangga
  • Wikipedia : id.wikipedia.org
  •  Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta : Gramedia.Hlm.75 sumber dari wikipedia




Tidak ada komentar:

Posting Komentar